ATEX Resources Inc. mengumumkan bahwa lubang keenam (ATXD28) dari fase 5 pengeboran di tambang tembaga-emas Valeriano yang terletak di Wilayah Atacama, Chili, menemukan bijih sepanjang lebih dari 1.000 meter.
Rincian penemuan spesifiknya adalah sebagai berikut:
Lubang ATXD28 menemukan bijih sepanjang 1.090 meter pada kedalaman 834 meter, dengan kadar tembaga setara sebesar 0,81%, yang terdiri dari 0,56% tembaga, 0,32 g/t emas, 1,8 g/t perak, dan 0,0057% molibdenum.
Ini termasuk mineralisasi dengan ketebalan 88 meter dan kadar tembaga setara sebesar 1,03% (0,78% tembaga, 0,35 g/t emas, 2,4 g/t perak, dan 0,0018% molibdenum), serta ketebalan 281 meter dan kadar tembaga setara sebesar 0,93% (0,55% tembaga, 0,53 g/t emas, 3,3 g/t perak, dan 0,0004% molibdenum).
Lubang VALDD13-014, yang terletak 160 meter di sebelah selatan lubang ATXD, menemukan bijih sepanjang 272 meter dengan kadar tembaga setara sebesar 0,93% (0,72% tembaga, 0,28 g/t emas, 1,52 g/t perak, dan 0,0021% molibdenum).
Lubang ATXD24, yang terletak 170 meter di sebelah selatan lubang ATXD, menemukan bijih sepanjang 670 meter dengan kadar tembaga setara sebesar 0,84% (0,60% tembaga, 0,24 g/t emas, dan 0,011% molibdenum).
Badan bijih masih belum terkendali sepanjang arah serang ke tenggara dan barat laut Tiongkok.
Hasil analisis sampel pengeboran lainnya dari fase 5 akan selesai pada bulan Juli. Perusahaan akan memperbarui perkiraan sumber dayanya pada semester kedua tahun 2025 (H2).
Perusahaan berharap dapat memulai pengeboran fase 6 sedini bulan September.
Hingga saat ini, sembilan lubang telah diselesaikan dalam pengeboran fase 5, dengan total kedalaman 16.600 meter.



