Shanghai (Gasgoo)- Pada 29 Mei 2025, REPT BATTERO Energy Co., Ltd. ("REPT BATTERO") menandatangani nota kesepahaman strategis dengan Bakrie & Brothers Group dari Indonesia untuk berkolaborasi dalam sistem baterai untuk kendaraan listrik komersial, dengan tujuan mempercepat adopsi energi hijau di pasar Indonesia, menurut sebuah unggahan di akun WeChat REPT.
Berdasarkan perjanjian tersebut, kedua pihak berencana untuk memasok baterai listrik untuk lebih dari 3.000 bus dan truk listrik pada tahun 2025.
Pangkalan manufaktur REPT di Indonesia, PT REPT BATTERO INDONESIA, akan memproduksi sistem baterai listrik yang sesuai dengan persyaratan kandungan lokal Indonesia (TKDN). Pabrik ini akan mendukung pelanggan kendaraan komersial di bawah konsep "Lahir di Indonesia, Kontribusi Global," berkontribusi pada tujuan negara untuk mencapai emisi karbon nol bersih pada tahun 2060 atau lebih awal.
PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk ("VKTR"), sebuah perusahaan di bawah Bakrie & Brothers Group, adalah fasilitas manufaktur kendaraan listrik komersial pertama di Indonesia. Perusahaan ini berfokus pada produksi dan penjualan bus listrik serta truk ringan dan berat. Pabrik ini menawarkan serangkaian kemampuan manufaktur yang lengkap, termasuk perakitan sasis, integrasi baterai, pengelasan badan, pengecatan, perakitan akhir, dan pengujian kendaraan.
Melihat ke depan, kedua perusahaan akan memperdalam kerja sama strategis di seluruh rantai nilai transportasi hijau di bawah visi "Transportasi Hijau, Buatan Indonesia." Hal ini mencakup kolaborasi dalam peleburan nikel, bahan baterai, sel dan sistem daya, serta solusi terintegrasi untuk kendaraan, penyimpanan energi, dan pengisian daya. REPT akan memasok sistem baterai canggih yang memenuhi persyaratan manufaktur lokal, sedangkan VKTR akan menangani produksi, penjualan, dan promosi kendaraan komersial listrik. Perusahaan ini juga bertujuan untuk memimpin proyek demonstrasi rendah karbon seperti transportasi umum hijau dan transportasi pertambangan yang berkelanjutan.
