Sun King, perusahaan tenaga surya luar jaringan terbesar di dunia, telah mendapatkan pinjaman sebesar 80 juta naira dari International Finance Corporation dan Stanbic IBTC Bank. Pinjaman ini menandai pembiayaan dalam mata uang lokal terbesar untuk akses energi di Afrika Barat hingga saat ini.
Dana tersebut akan mendukung elektrifikasi hingga 4 juta rumah tangga di Nigeria selama 4–5 tahun ke depan, menambah 2 juta rumah tangga yang telah terjangkau perusahaan. Pinjaman ini menghilangkan risiko nilai tukar asing, membantu Sun King menyediakan pembiayaan tenaga surya yang lebih terjangkau.
Pembiayaan ini merupakan bagian dari Misi 300 Bank Dunia dan Bank Pembangunan Afrika, yang bertujuan untuk menyediakan listrik bagi 300 juta orang di Afrika Sub-Sahara pada tahun 2030. Nigeria, dengan 90 juta orang yang kekurangan listrik, merupakan area fokus utama, didukung oleh upaya Bank Dunia sebelumnya termasuk pinjaman sebesar 750 juta dolar AS pada bulan Desember.



