Shanghai (Gasgoo)- Produsen mobil asal Tiongkok, Chery, dan produsen otomotif asal Korea Selatan, KGM, telah mengambil langkah signifikan dalam kemitraan strategis mereka dengan menandatangani perjanjian untuk mengembangkan bersama jajaran baru SUV berukuran sedang hingga besar, sesuai dengan rilis pers yang dikeluarkan Chery pada 3 April melalui akun WeChat-nya.
Berdasarkan perjanjian tersebut, kedua pihak akan mengembangkan bersama generasi baru model SUV berdasarkan platform teknologi global Chery. Proyek ini mencakup kendaraan bermesin pembakaran internal tradisional dan model kendaraan energi baru, dengan target penyelesaian pada 2026. Langkah ini memperkuat kemitraan strategis yang dibentuk antara Chery dan KGM pada Oktober 2024 dan mewakili tonggak penting dalam upaya bersama mereka.
Dua perusahaan ini bertujuan untuk mempercepat transformasi menjadi pemain mobilitas cerdas global dengan memanfaatkan kekuatan saling melengkapi dan sumber daya bersama.
Chery, nama terkemuka dalam industri otomotif Tiongkok sejak didirikan pada 1997, telah memperluas kehadirannya ke lebih dari seratus negara hingga 2025, mendapatkan pengakuan luas dari konsumen global. KGM, grup otomotif terbesar kedua di Korea Selatan dengan sejarah yang berakar pada 1954, dikenal karena keahliannya dalam teknologi off-road dan SUV, dengan beberapa modelnya memiliki reputasi kuat baik di pasar domestik maupun internasional tertentu.
Pertumbuhan penjualan cepat Chery dalam beberapa tahun terakhir mencerminkan komitmennya yang lama terhadap globalisasi, dipandu oleh prinsip "Di suatu tempat, Untuk suatu tempat," yang menekankan integrasi lokal. Dalam upacara penandatanganan, Ketua Chery, Yin Tongyue, menekankan bahwa kerja sama ini melampaui pengembangan produk, menyebutnya sebagai fusi inovasi sistem yang lebih dalam. "Kami berkomitmen pada pendekatan hijau, rendah karbon, mempromosikan R&D dan manufaktur lokal untuk mendukung transformasi cerdas industri otomotif Korea Selatan dan memberikan pengalaman mobilitas superior kepada konsumen lokal," katanya.
