Shanghai (Gasgoo)- Pada 3 Januari, Beijing Contemporary Amperex Battery Co., Ltd. (nama dalam terjemahan), perusahaan patungan CATL, BAIC Group, dan Xiaomi EV, mengubah namanya menjadi Contemporary Amperex-BAIC (Beijing) New Energy Technology Co., Ltd. (nama dalam terjemahan), menurut platform pencarian informasi perusahaan Tiongkok Tianyancha.
Perusahaan ini memiliki cakupan bisnis yang diperluas mencakup layanan teknis, R&D, konsultasi, pertukaran, transfer, dan promosi, serta penjualan baterai dan kegiatan impor serta ekspor barang.
Didirikan pada Mei 2024, perusahaan ini memiliki modal terdaftar sebesar 1 miliar yuan dan merupakan perusahaan patungan antara Contemporary Amperex Technology Co., Ltd. (CATL), BAIC Hailanxin Energy Technology (Beijing) Co., Ltd. (disebut "BAIC Hailanxin" untuk singkatnya), Xiaomi EV Technology Co., Ltd. (Xiaomi EV), dan Beijing Jingneng Technology Co., Ltd. (disebut "Beijing Jingneng Technology" untuk singkatnya). Secara spesifik, BAIC Hailanxin didirikan bersama oleh tiga anak perusahaan BAIC Group, termasuk BAIC BluePark New Energy Technology Co., Ltd. (BAIC BluePark). Beijing Jingneng Technology adalah anak perusahaan dari Beijing Energy Holding Co., Ltd.
Dalam kemitraan ini, CATL memegang 51% saham perusahaan patungan, BAIC Hailanxin memegang 39%, sementara Beijing Jingneng Technology dan Xiaomi EV masing-masing memegang 5% saham.
Pada 18 Juni 2024, proyek Beijing Contemporary Amperex Battery Base, yang didanai bersama oleh keempat pihak tersebut, mengadakan upacara peletakan batu pertama.
Proyek Beijing Contemporary Amperex Battery Base dirancang dengan standar tinggi sebagai "Pabrik Mercusuar" dan "Pabrik Nol Karbon," menggunakan lini produksi berkecepatan tinggi, otomatisasi tinggi, dan fleksibel yang paling canggih dari CATL. Setelah selesai, proyek ini akan menyediakan produk baterai berkualitas tinggi yang diproduksi secara massal dan stabil kepada produsen mobil di wilayah Beijing-Tianjin-Hebei.
