Pada 16 Juli 2025, Rio Tinto merilis laporan produksi dan penjualan untuk kuartal kedua (Q2).
Dalam hal produksi:Pada Q2, operasi Pilbaramemproduksi83,7 juta ton bijih besi, naik 20% secara bulanan (MoM) dan 5% secara tahunan (YoY).
Dalam hal pengiriman:Pada Q2, operasi Pilbaramengirimkan79,9 juta ton bijih besi, naik 13% secara bulanan (MoM) dan turun 1% secara tahunan (YoY).
Selain itu, pada Q2, total produksi bijih besi bubuk pelet di Iron Ore Company of Canada (IOC)adalah 2,5 juta ton, naik 7% secara bulanan (MoM) dan 14% secara tahunan (YoY) (dikreditkan pada kepentingan Rio Tinto).
Target Rio Tinto untuk pengiriman bijih besi Pilbara pada 2025 (100%) tetap tidak berubah pada 323-338 juta ton.



