Pada bulan Mei, Bank Rakyat China (PBOC) menambah cadangan emasnya untuk bulan ketujuh berturut-turut, tetapi laju penambahan semakin melambat, sementara cadangan devisa meningkat secara stabil.
Menurut data yang dirilis oleh Bank Rakyat China dan Badan Administrasi Devisa Negara (SAFE) pada hari Sabtu, cadangan emas China mencapai 73,83 juta ons (sekitar 2.296,37 metrik ton) pada akhir Mei, naik 60.000 ons (sekitar 1,86 metrik ton) dari bulan sebelumnya. Hal ini menandai bulan ketujuh berturut-turut cadangan emas China meningkat. Sebagai perbandingan, penambahan sebesar 70.000 ons pada bulan April dan 90.000 ons pada bulan Maret, menunjukkan laju penambahan yang semakin melambat pada bulan Mei.
Mengenai harga emas, harga emas spot turun lebih dari 1,2% pada hari Jumat, hari laporan tenaga kerja nonpertanian, dan ditutup pada US$3.311,86 per ons.Zhang Yu dari Huachuang Securities percaya bahwa dunia saat ini berada dalam periode restrukturisasi menyeluruh di berbagai dimensi, termasuk teknologi, urusan militer, dan kekayaan, serta berbagai ketidakpastian mungkin terus berlanjut secara global di masa depan. Oleh karena itu, perdagangan emas mungkin belum berakhir. Emas tidak hanya memiliki ruang untuk kenaikan harga absolut tetapi juga dapat mengurangi volatilitas portofolio aset, sehingga menjadi aset penting untuk dialokasikan.
Sementara itu, statistik dari SAFE menunjukkan bahwa hingga akhir Mei 2025, cadangan devisa China mencapai US$3,2853 triliun, naik US$3,6 miliar dari akhir April, atau meningkat 0,11%. Laju pertumbuhan juga melambat.
SAFE menyatakan bahwa pada bulan Mei 2025, dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan fiskal, kebijakan moneter, dan prospek pertumbuhan ekonomi negara-negara besar, indeks dolar AS fluktuasi tipis, dan harga aset keuangan global menunjukkan kinerja yang bervariasi. Faktor-faktor seperti konversi nilai tukar dan perubahan harga aset secara kolektif berkontribusi pada kenaikan cadangan devisa selama bulan tersebut. Ekonomi China terus bangkit dan membaik, dengan kualitas pembangunan ekonomi meningkat secara stabil, memberikan dukungan bagi stabilitas dasar cadangan devisa.
