[Pasar Berjangka] Pada sesi malam, kontrak berjangka tembaga SHFE menyentuh level terendah dan mengalami pemulihan. Pada sesi siang, kontrak berjangka Juni yang paling banyak diperdagangkan sempat melampaui 78.000, tetapi mundur pada sore hari, menutup pada 77.790, turun 0,15%. Total volume perdagangan meningkat sedikit, dan total open interest naik lebih dari 3.000 lot. Irama perdagangan kontrak berjangka aluminium SHFE sebagian besar disinkronkan dengan kontrak berjangka tembaga SHFE. Kontrak berjangka Juli yang paling banyak diperdagangkan menutup pada 20.155, turun 0,20%. Total volume perdagangan meningkat sedikit, sedangkan total open interest menurun sedikit. Bursa menaikkan biaya transaksi untuk alumina, untuk menurunkan aktivitas spekulatif. Kontrak berjangka alumina mundur, dengan kontrak berjangka September yang paling banyak diperdagangkan menutup pada 3.169, turun 2,01%.
[Analisis] Kontrak berjangka tembaga SHFE terus berfluktuasi, dengan tanda-tanda pergeseran pusat perdagangan ke arah turun. Tingkat resistensi jangka pendek berada pada 78.000. Dalam waktu dekat, faktor makro tidak mungkin memberikan dorongan kuat bagi harga tembaga. Perhatian harus diberikan pada kisaran fluktuasi 77.000-78.000. Kontrak berjangka alumina sedang mengalami penyesuaian jangka pendek, memberikan pengaruh bearish terhadap harga aluminium. Karena pasar secara bertahap memasuki musim sepi konsumsi, meskipun tingkat persediaan terus menurun, harga aluminium tidak memiliki dorongan kuat dalam jangka pendek. Secara teknis, perhatian harus diberikan pada kisaran fluktuasi 19.500-20.300.
[Valuasi] Tembaga dinilai sedang hingga tinggi, sedangkan aluminium dinilai netral.
[Risiko] Risiko eksternal.
(Sumber: China Fortune Futures)



