Beijing (Gasgoo)- Pada 27 Maret, perusahaan teknologi mobil otonom Pony.ai menerima izin pertama di Shenzhen untuk uji coba operasi komersial tanpa pengemudi penuh di Distrik Nanshan. Ini menandai tonggak penting, memungkinkan pengguna di area perkotaan inti Shenzhen memesan kendaraan otonom melalui aplikasi atau mini-program Pony.ai, dengan "pengemudi veteran" berbasis AI yang mengendalikan perjalanan.
Perusahaan telah meluncurkan layanan serupa di Beijing dan Guangzhou, dan persetujuan di Shenzhen lebih lanjut mempercepat penyebaran mobilitas otonomnya.
Armada kendaraan otonom (Robotaxi) Pony.ai di Shenzhen kini mencakup area-area kunci seperti Qianhai, Distrik Bao'an, Houhai di Nanshan, dan Teluk Shenzhen, dengan akses lancar ke pusat transportasi utama seperti Bandara Bao'an Shenzhen dan Pelabuhan Teluk Shenzhen. Beroperasi setiap hari dari pukul 07:30 hingga 22:00, layanan ini menawarkan solusi mobilitas andal sepanjang waktu bagi pengguna.
Pony.ai terus memperluas jejak pengemudiannya, kini beroperasi di kota-kota besar termasuk Beijing, Shanghai, Guangzhou, dan Shenzhen. Seiring semakin banyak warga perkotaan menerima kendaraan otonom untuk perjalanan sehari-hari, kepercayaan publik terhadap teknologi ini terus tumbuh.
Hingga saat ini, Pony.ai telah mengumpulkan hampir 45 juta kilometer dalam pengujian jalan otonom, termasuk sekitar 5 juta kilometer dalam kondisi tanpa pengemudi penuh. Dengan kemajuan teknologi berkelanjutan dan upaya penyebaran berskala besar, perusahaan sedang membuka jalan untuk masa depan transportasi otonom.
