Lion Rock Resources baru-baru ini mengumumkan bahwa dalam program pengambilan sampel permukaan yang dilakukan di proyek Volney-nya di Dakota Selatan, hasil uji kadar bijih lithium menunjukkan kadar lithium hingga 5,3% Li₂O dalam sampel tumpukan bijih dan 3,7% litium oksida (Li₂O) dalam sampel batuan pegmatit yang terpapar. Temuan ini telah memperluas tren pegmatit yang mengandung mineral lithium hingga area seluas 1000m × 500m. Proyek Volney, yang terletak di distrik pertambangan Black Hills, 20 kilometer barat daya Spearfish, adalah proyek polimetalik yang pernah diproduksi yang terkenal karena endapan emas, lithium, dan timah berkadar tinggi.

• Pegmatit litium-sesium-tantalum (LCT) berkadar tinggi di batuan yang terpapar – potensi perluasan yang signifikan: Sebanyak 26 sampel batuan yang terpapar telah dikumpulkan, dengan kadar litium oksida (Li₂O) melebihi 1,0%, yang mengkonfirmasi keberadaan beberapa pegmatit yang mengandung mineral lithium berkadar tinggi dalam area seluas 1000m × 500m, dengan potensi perluasan ke semua arah. Yang penting, sampel batuan yang terpapar yang baru dikumpulkan, yang terletak 600 meter dari pegmatit Wallini yang penting secara historis, memiliki kadar litium oksida (Li₂O) hingga 3,7%, yang menyoroti potensi besar untuk menemukan mineralisasi lithium berkadar tinggi di luar area historis yang diketahui dan menekankan peluang untuk perluasan zona mineral yang signifikan.
• Verifikasi bijih berkadar tinggi historis: Sebanyak 43 sampel tumpukan bijih dan batuan limbah pabrik pengolahan memiliki kadar litium oksida (Li₂O) melebihi 1,0%, dengan kadar maksimum 5,3%. Di area lubang galian Wallini yang penting secara historis, kadar rata-rata 26 sampel tumpukan bijih adalah 3,8% litium oksida (Li₂O), yang mengkonfirmasi kadar lithium berkadar tinggi yang dilaporkan dalam pengambilan sampel massal historis.
• Potensi polimetalik berkadar tinggi, termasuk emas dan timah berkadar tinggi: Selain lithium, sebanyak 13 sampel tumpukan bijih dan batuan limbah pabrik pengolahan memiliki kadar timah (Sn) melebihi 1,0%, yang menunjukkan potensi signifikan untuk pemulihan mineral terkait di area tersebut. Tambang ini juga mengandung mineralisasi emas berkadar tinggi, dengan kadar historis hingga 8,0 gram per ton (g/t) emas di atas ketebalan badan bijih 43,0 meter, dan 18,2 g/t emas di atas ketebalan badan bijih 18,3 meter.
• Lahan pribadi – kemajuan cepat dalam proses izin: Proyek Volney terletak di atas lahan pribadi seluas 142 hektar, dengan hak atas permukaan dan hak atas mineral, yang memungkinkan pelaksanaan program pengeboran dengan cepat dan mempercepat proses izin dari tahap eksplorasi hingga tahap produksi.