31 Maret 2025 Tinjauan Harian Kontrak Timah SHFE Paling Diperdagangkan
Kontrak timah SHFE paling diperdagangkan (SN2505) melonjak awalnya dan kemudian turun hari ini, dibuka pada 288.000 yuan/mt. Terpengaruh oleh gangguan pasokan akibat gempa di Myanmar dan ketidakpastian kebijakan makro, harga naik hingga 289.500 yuan/mt dalam sesi pagi. Namun, kemudian turun karena dolar AS yang lebih kuat dan tekanan stok tinggi, akhirnya ditutup pada 282.350 yuan/mt, naik 0,41% dari harga penyelesaian sebelumnya. Rentang perdagangan intraday adalah 284.800-289.500 yuan/mt, dengan volume transaksi 76,019 miliar yuan. Jumlah kontrak terbuka berkurang 51 lot menjadi 39.900 lot, dan sentimen pasar tetap hati-hati.
Gangguan Kebijakan Fed AS: Meskipun Fed AS mempertahankan ekspektasi untuk pemotongan suku bunga dalam tahun ini, Presiden Fed Chicago menyatakan bahwa "ketahanan inflasi masih perlu diamati." Indeks dolar AS rebound ke 104,1, menekan valuasi logam non-ferrous.
Kebijakan Penanggulangan Dalam Negeri: Kementerian Keuangan memperluas kebijakan "tukar tambah" untuk mencakup sektor rumah pintar, dan permintaan solder untuk kendaraan energi baru diperkirakan akan meningkat sedikit. Namun, risiko pengangguran modal tetap ada setelah operasi MLF bank sentral, dan pasar skeptis tentang efek implementasi nyata kebijakan tersebut.
Dampak Gempa Bumi Myanmar terhadap Ekspektasi Pasokan: Gempa bumi berkekuatan 7,9 (terbesar secara global tahun ini) terjadi di Myanmar pada 28 Maret, berpotensi menunda pemulihan produksi di area pertambangan Manxiang di Negara Wa. Situasi pasokan bahan baku yang ketat tidak mungkin berbalik dalam jangka pendek.
Penangguhan Berkelanjutan Operasi Pertambangan di DRC: Tambang Bisie (dengan kapasitas tahunan 20.000 mt), yang dikendalikan oleh kelompok bersenjata M23, tidak berharap dapat memulai kembali produksi. Ketergantungan China sebesar 40% pada impor bijih timah memperparah risiko kekurangan bahan baku. TC untuk konsentrat timah tetap rendah pada 11.000 yuan/mt, meningkatkan tekanan produksi bagi peleburan.



