Shanghai (Gasgoo)- Pada 13 Februari, Pendiri dan Ketua Xiaomi Group, Lei Jun, mengungkapkan dalam acara live streaming Festival Lampion Tiongkok bahwa Xiaomi EV sejauh ini telah mengirimkan 160.000 kendaraan secara kumulatif.
Lei Jun lebih lanjut menyatakan bahwa kendaraan Xiaomi EV telah tersedia di seluruh Tiongkok, dengan Shanghai, Hangzhou, dan Suzhou menjadi tiga kota teratas berdasarkan jumlah pengiriman kendaraan. Produsen mobil tersebut mengatakan bahwa pengiriman bulanannya telah melebihi 20.000 unit selama empat bulan berturut-turut.
Selain angka pengiriman terbaru, Lei Jun juga memberikan rincian tentang model YU7 dan SU7 Ultra yang akan datang. Dia membagikan bahwa Xiaomi YU7 hanya membutuhkan dua kali pengisian energi untuk jarak lebih dari 1.000 km selama uji coba. Model YU7 dijadwalkan masuk pasar pada pertengahan 2025.
Adapun SU7 Ultra, Xiaomi EV membuka pameran statis model tersebut pada 5 Februari, dengan peluncuran pasar dijadwalkan pada Maret.
Pada Oktober 2024, Xiaomi EV meluncurkan versi produksi massal model SU7 Ultra, dengan harga pra-penjualan 814.900 yuan.
SU7 Ultra dilengkapi dengan spoiler depan terintegrasi dan intake udara jaring berlian, dipadukan dengan emblem dan lampu depan berwarna hitam. Kendaraan ini juga dilengkapi dengan atap serat karbon, side skirt, penutup cermin eksterior, dan aksen perak dengan lencana bertuliskan "Ultra". Atapnya dilengkapi dengan unit LiDAR, sementara kamera samping pada fender depan memiliki lambang unik berbentuk "U".
SU7 Ultra didukung oleh sistem kuat yang terdiri dari dua motor listrik HyperEngine V8 dan satu motor listrik HyperEngine V6s. Sistem ini menghasilkan output maksimum 1.548 tenaga kuda, memungkinkan kendaraan mencapai akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 1,98 detik, dengan kecepatan maksimum 350 km/jam.
